[Kuliner]

Kalau kita makan di resto atau cafe, biasanya kita suka mendapatkan sesuatu  yang baru. Entah itu dari konsep tempatnya, menu makanannya, atau apapun. Salah satunya adalah waktu kita berkunjung ke Seulawah Coffee. Sebuah tempat makan-minum-nongkrong yang punya konsep bandara.

Seulawah Coffee ada bagian outdoor dan indoor. Untuk outdoor, kalian bisa duduk-duduk dengan suasana teras atau taman. Pas masuk ke dalem (indoor) langsung disambutlah kita dengan kursi-kursi ala di pesawat terbang (maaf gak kefoto, btw). Kemudian masuk lagi ke dalam, ada lagi bagian uniknya yaitu ada tempat pengambilan koper dan jadwal penerbangan. Mirip banget sama bandara beneran!

Anyway, Seulawah ini cocok untuk tempat kumpul komunitas (yang banyak orang) ataupun nobar, soalnya ruang bagian tengah ada infokus lengkap sama layarnya.

Setelah milih tempat duduk dan cek cek menu, ternyata menunya cukup banyaaaak! Dari  cemilan sampe makanan berat juga tersedia disini. Menu yang akhirnya dipilih oleh kita adalah sayap ayam goreng (22,5K), kentang goreng (20,5K), mie baso seulawah (19K), roti bakar coklat (13K), hot soklat (19,5K), es teh leci (21,5K), dan es taro (21,5K). See? Harganya bersahabat, penyajiannya tetap menarik, dan dari segi rasa tergolong enak. Kalau kalian kesini bareng teman sambil nongkrong atau rapat, gak kerasa makanan nya tau-tau udah abis masuk perut 😛

Psssttt, itu menu-menunya emang pakai bahasa indonesia dan penulisannya begitu. Jangan heran ya.

Abis makan-minum kenyang, gak afdol kalau kita gak foto-foto! Ya, berhubung tempatnya unik dengan mengusung konsep bandara, rasa-rasanya banyak spot fotoable dan cocok untuk diabadikan. Hasil fotonya ada dibawah ya! Kalau nanti kamu berkunjung, jangan lupa ikutan foto jugak. Eh, atau mau foto bareng kita? *siapin kamera*

Lokasi :
Seulawah Coffee (Cabang Bandung)
Jalan Tubagus Ismail no 49, Kota Bandung
Instagram : @seulawah_coffee

Nilai + : free wifi, tanpa biaya tax – service
Nilai – : bagian indoor tanpa ac, kalau penuh kerasa sumpek dan panas

Nb : Tempat ini bisa saja mengalami perubahan, harap dibaca tahun penulisan postingannya ya.

---

Kontributor
Tulisan: Aulia Fasya
Instagram @fasyaulia
Foto: Ardizza Dwittarinda
Blog ardizzadwittarinda.wordpress.com – Twitter @ardizza –  Instagram @ardizza

Salam,
Jalan Hore Bandung