[Wisata]

Dalam dua tahun terakhir, Tebing Keraton jadi salah satu primadona di Kota Bandung. View nya dicari banyak orang terutama di pagi hari, iya sunrise dan tumpukan awan nya cantik sekali di sini. Sekarang, Tebing Keraton punya banyak perubahan, dari akses jalan, lokasi, dan tiket masuk.

Dulu akses jalan kesini cukup sulit karena memang cukup buruk jalannya. Lokasi Tebing Keraton pun masih beralas tanah dan tanpa pagar pengaman. Bahkan dulu sempat gratis karena memang lokasi ini tidak ada pengurusnya dan juga bukan termasuk lokasi wisata.

Seiring berjalannya waktu, akhirnya semakin banyak orang berdatangan, maka Tebing Keraton mulai dirapihkan oleh pengurus Tahura (taman hutan raya) Djuanda. Iya, karena lokasinya termasuk ke hutan tersebut. Dibantu dengan warga setempat, tukang ojek, dan warung-warung yang hadir disana, maka Tebing Keraton sudah menjadi lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.

Walau sekarang jalan ke Tebing Keraton sudah lebih baik, tetapi memang masih ada saja jalan yang jelek. Untuk menuju Tebing Keraton, banyak jalanan yang menanjak, jadi kalau menggunakan kendaraan bermotor memang sangat harus berhati-hati, karena tanjakannya cukup curam. Untuk yang menggunakan mobil, ada batas untuk memarkirkan mobil (mungkin ke atasnya cukup berbahaya juga) jadi untuk meneruskan perjalanan ke atas harus menggunakan ojek setempat.

Setelah sampai di lokasi, biaya masuknya 11.000 rupiah – dan sudah termasuk tiket jika akan masuk ke Tahura Djuanda lewat pintu manapun (ada pintu satu sampai empat). Penggunaan tiket tersebut hanya berlaku dalam satu hari tersebut. Setelah melewati tempat tiket, kita tinggal jalan saja sedikit untuk menuju lokasi Tebing Keraton.

Saat sedang menikmati pemandangan dari ketinggian tersebut, diharapkan untuk tetap mengingat keselamatan. Jangan hanya bermodal nekat dan keinginan untuk berfoto dengan latar yang bagus. Sudah ada peringatan untuk tidak bersandar dan duduk diatas pagar pembatas, tetapi masih banyak pengunjung yang mengabaikannya. Bahkan banyak pengunjung yang melewati pagar tersebut, hanya untuk berfoto ria.

Please, tidak dicontoh ya!

View yang sempat kita abadikan di Tebing Keraton saat jam 07.30 bisa dilihat dibawah sini. Percaya deh, kalau kalian kesini sehabis subuh (sekitar 05.30 atau 06.00) view nya lebih cantik dan mempesonaaaa~

Nah, setelah baca postingan ini, kalian berminat untuk dateng ke Tebing Keraton gak? Harap hati-hati ya dalam perjalanan pulang – pergi, dan selama ada disana. Dibawah ini, kita sempet ngevlog di Tebing Keraton (juga beberapa tempat lainnya di Bandung), waktu jalan-jalan barengan sama Ammal – seorang teman blog dari Kota Salatiga. Selamat menonton 🙂

Silahkan di-subscribe supaya gak ketinggalan video jalan-jalan kita di Bandung~

Lokasi:
Tebing Keraton
Arah jalan: Dari Dago Pakar (Tahura Djuanda pintu 1) lurus dikit lalu belok kanan, terus ikutin jalan~
Tiket masuk: Rp11.000

Catatan: Tempat ini bisa saja mengalami perubahan (harga, tempat, dll). Mohon cek tanggal postingan untuk memastikan.

---

Penulis: Aulia Fasya

Salam,
Tim hore
IG @jalanhorebdg