Beberapa kali saya melakukan perjalanan ke luar kota dan menemukan bahwa di setiap kota yang saya kunjungi tersebut selalu terdapat mall yang menyatu dengan hotel (atau hotel yang menyatu dengan mall?). Sayangnya, selama perjalanan itu juga saya belum pernah dapat kesempatan buat nyobain gimana rasanya nginap di hotel yang nyatu dengan mall, apakah rasanya sama dengan nginap di mall, atau seperti nge-mall di hotel? LOL.
Kemudian beberapa waktu lalu akhirnya ada rezeki juga buat nyobain staycation di Yello Hotel, sebuah hotel yang menyatu dengan mall di Bandung bernama 23 Paskal. Gimana rasanya? Silakan langsung disimak saja tulisan berikut ini.
Parkiran, Prokes, dan Lobi
Kalau kamu ke YELLO Hotel Paskal dengan mengendarai mobil, kamu bisa langsung masuk ke basement yang sejalur dengan jalan masuk ke area hotel. Dari luar akan terlihat jelas, kok. Namun jika kamu datangnya dengan motor, kamu bisa parkir di mana saja di area mall dan nanti bisa informasikan ke resepsionis dengan menyebutkan nomor plat kendaraan sambil menyerahkan karcis parkir untuk ditandai sebagai tamu hotel. Fungsinya? Biar enggak perlu bayar parkir pas keluar mall.
Catatan: Baik mobil maupun motor parkirnya tetap bisa di mana saja di dalam area parkir 23 Paskal, asalkan karcis parkir disetor ke bagian resepsionis untuk dicap guna menghindari biaya parkir mall.
Untuk urusan protokol kesehatan, menurut saya standar saja. Pemeriksaannya mirip seperti ketika akan masuk ke mall; pengecekan suhu, disarankan menggunakan hand sanitizer, lalu diarahkan langsung ke lobi.
Catatan lagi: Kalau sekarang masuk mall sudah wajib vaksin dan scan QR Code lewat aplikasi PeduliLindungi.
FYI, lobi YELLO Hotel Paskal letaknya ada di lantai 4. Namun begitu masuk di lantai dasar untuk pengecekan, setelahnya tamu akan langsung diarahkan untuk naik ke lantai 4 menggunakan lift khusus tamu hotel. Jadi beda dengan lift untuk pengunjung mall, ya. Jadi meskipun Yello Hotel Paskal ini lokasinya nyatu dengan mall, akses ke hotelnya tetap beda dan tamu melewati jalur khusus sehingga tidak akan berpapasan dengan pengunjung mall. Good job!
Oh ya, lobi di YELLO Hotel Paskal ini luas banget dan ada banyak spot yang bisa dieksplorasi sambil menunggu waktu check-in atau check-out jika tak ingin berjalan-jalan di mall. Bagi saya yang tidak begitu suka keramaian, lobi YELLO Hotel Paskal ini lebih dari cukup, sih. Ada Game-ON Center, ada banyak mural yang memanjakan mata, kolam renang untuk anak dan dewasa, dan desain-desain bahkan signage yang menarik banget buat dieskplorasi.
Kamar Tidur
Proses check-in tidak berlangsung lama, dan kami pun dapat kamar di lantai 8. Demi kenyamanan dan keamanan, lift yang digunakan dari lantai dasar menuju lobi di lantai 4 dan dari lantai 4 ke atas berbeda. Untuk lift dari lantai dasar menuju lobi bisa digunakan bebas, sementara dari lantai 4 ke atas harus menggunakan kartu khusus tamu hotel.
Dari segi ukuran, kamar yang kami tempati di YELLO Hotel Paskal terbilang cukup luas. Selain satu tempat tidur tipe king dan meja kerja yang fungsional, di dalamnya juga terdapat satu buah sofa panjang yang bisa digunakan untuk tiduran, duduk santai sambil melihat pemandangan kota Bandung, atau duduk bersila sambil makan kuaci dengan khidmat seperti yang saya lakukan.
Dari sisi pengalaman menginap, sebetulnya merasa cukup nyaman dan tenang di YELLO Hotel Paskal karena sama sekali tidak ada gangguan dari mall. Sama sekali tidak terasa seperti sedang menginap di hotel yang menyatu dengan mall. Semua terasa damai, sampai akhirnya … menjelang waktu tidur kami mendengar suara seperti ponsel bergetar yang getarannya muncul setiap beberapa menit sekali.
Kadang sekitar 10 menit sekali, kadang 5 menit sekali, kadang lebih cepat. Ajaibnya, itu terjadi sampai pagi. Bahkan, pas subuh saya terbangun gara-gara getaran itu semakin mengganggu. Malah pas tengah malam saya sempat diam lama untuk menebak di mana sumber getaran itu sampai saya menggeser tempat tidur–jangan-jangan ada ponsel di bawah kasur.
Hasilnya nihil.
Oh ya, saya jadi lupa nyebutin amenities di dalam kamar ada apa aja saking keenakan curhat. Hehe. Jadi adapun amenities yang disediakan di dalam kamar kami di YELLO Hotel Paskal adalah dua botol air mineral beserta gelasnya; kopi dan teh saset beserta teko listriknya; tiga buah gantungan baju berbahan kayu; dan sepasang sandal berwarna kuning yang kalau pakenya kelamaan bisa bikin kaki berkeringat karena bagian depannya tertutup.
Kamar Mandi
Dari kamar tidur kita menuju ke kamar mandi.
Kamar mandi di YELLO Hotel Paskal secara keseluruhan cukup oke. Luasnya cukup, tidak kebesaran dan tidak kekecilan. Ukuran cerminnya enggak mencolok, desainnya pun bagus. Air dingin dan hangat di shower berfungsi dengan baik, dan tempat mandi dan pup-nya terpisah dengan jarak yang cukup dan disekat sehingga tidak perlu khawatir airnya akan merembes.
Amenities di kamar mandi ada satu sikat gigi bersama pastanya (which is weird, sama kayak sandal yang cuma ada sepasang padahal nginapnya berdua); dua buah gelas buat kumur-kumur pas gosok gigi (nah kenapa gelasnya dua kalau sikatnya cuma satu coba?); satu buah sabun batang beraroma lemon citrus; dua buah handuk putih yang cara melipatnya seolah-olah handuknya ada empat (HAHAHA).
Anyway, buat saya sandal atau sikat gigi yang cuma disediakan masing-masing satu pasang tidak jadi masalah. Soalnya, saya selalu bawa sandal dan sikat gigi sendiri setiap kali staycation. Satu-satunya yang jadi masalah untuk urusan kamar mandi di YELLO Hotel Paskal adalah pintu gesernya yang tidak bisa dikunci.
Kalau nginapnya sama pasangan sih masih enggak kenapa-kenapa, tapi kalau lagi sama teman misalnya, kayaknya saya akan mandi atau pup dengan perasaan waswas terus-menerus.
Detail Lainnya
Selain yang sudah saya jelaskan di atas, di YELLO Hotel Paskal juga terdapat meeting rooms yang dapat disewa, musala untuk salat, toilet untuk umum, dan tentu saja kolam renang yang posisinya di ujung lorong setelah restoran dengan sajian pemandangan kota Bandung sepanjang mata memandang.
Sebetulnya saya membayangkan berenang pada pagi atau sore hari sambil menikmati pemandangan matahari terbit atau terbenam di sini. Namun karena pada waktu itu udara di kota Bandung sudah cukup dingin, imajinasi itu pun saya simpan saja di kepala. Hahaha!
Oh ya, desain dan lukisan-lukisan yang ditampilkan di area restoran menurut saya cukup unik dan menarik. Sepertinya sih saya akan betah berlama-lama di sini, apalagi karena tempatnya sangat tenang. Mungkin cocok dipakai sebagai pengganti kafe, jadi bisa ngopi di sini sambil kerja atau nulis cerpen buat blog sebelah. Hehe.
Satu lagi, di YELLO Hotel Paskal saya ngambil kamar yang tidak ada sarapannya, jadi belum tau rasanya enak atau enggak. Kalau ada kesempatan lagi nginap di sini nanti, akan saya coba tambahkan. Muehehe.
Kolam Renang
Terakhir, kolam renang. Iya, saya gatel buat bahas kolam renangnya lebih lanjut. Kolam renang di YELLO Hotel Paskal punya view ke tengah kota Bandung, pemandangan matahari terbit kalau pagi, dan matahari terbenam kalau sore. Rasanya bisa banget menghabiskan waktu di area kolam dengan khidmat.
Selain itu, yang juga menarik adalah dinding-dinding di area kolam yang dipenuhi mural pahlawan-pahlawan super yang pasti makin menarik minat anak-anak untuk ke sana. Jangankan anak-anak, saya pun senang. Apalagi pas ke area kolam suasananya lagi sepi, jadi berasa berenang di kolam pribadi. Legit.
Tipe dan Harga
Di YELLO Hotel Paskal tersedia 3 tipe kamar. Ada tipe Yello Hot Deals, Yello Room Only, dan Yello Room with Breakfast. Rentang harganya mulai dari 470rb-1jt per malamnya. Sebetulnya sekilas tipe ketiga kamar ini sama saja, yang membedakan hanyalah fasilitas tambahan seperti sarapan, pembatalan gratis, dan jenis tempat tidur.
Adapun kamar yang kami inapi di sini adalah tipe Yello Hot Deals dengan fasilitas seperti yang kamu sudah baca di atas.
Kesimpulan
Karena YELLO Hotel Paskal ini menyatu dengan mall, jadi kamu bisa langsung masuk ke lobi hotel tanpa harus keluar mall. Begitu juga kalau dari hotel ingin masuk mall, tinggal turun dari lobi ke lantai dasar dan tadaaaa … sudah di mall!
Sisanya, seperti yang kamu sudah baca di atas, pengalaman kami menginap di YELLO Hotel Paskal sebetulnya cukup menyenangkan. Fasilitas yang disediakan sesuai dengan standar hotel bintang 3, pelayanan para staff juga ramah. Satu-satunya hal yang mengganggu adalah suara getaran yang entah sumbernya dari mana yang sudah saya jelaskan di atas.
Saya enggak tau dengan tamu hotel lain apakah mereka juga mendengar dan terganggu dengan suara tersebut, yang pasti saya dan Fasya beberapa kali terjaga karena getarannya yang kadang lebih keras. Oh ya, keluhan tersebut sudah saya sampaikan ke bagian resepsionis ketika check-out dan mereka sudah mencatatnya sebagai keluhan/masukan tamu. Semoga ke depannya tidak terjadi lagi!
Info Hotel
YELLO Hotel Paskal
Paskal Hyper Square, Jl. Pasir Kaliki No. 25
Kebon Jeruk, Kec. Andir, Kota Bandung
Jawa Barat 40181
Telepon: (022) 20571999
Instagram: @YELLOpaskal
Leave a Reply